Beranda

Minggu, 08 September 2013

Makananan Penurun Hipertensi

Untuk Mengatasi Hipertensi ---Salah satu strategi penting dalam pencegahan dan penanganan tekanan darah tinggi/hipertensi yaitu mengatur pola makan yang sehat dan seimbang.

Menderita darah tinggi harus dibawa enjoy! Tak perlu terlalu tegang dan mencemaskan kondisi kesehatan Anda.

Meski kenyataan tak dapat disangkal bahwa 60 persen penderita hipertensi berakhir dengan stroke, tapi Anda harus punya pemikiran positif agar kesehatan tak kian memburuk.

Banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi darah tinggi. Hal pertama dan utama yang perlu Anda ubah adalah menu makanan. Mulai detik ini juga, hentikan konsumsi lemak jenuh. Apa saja sumber lemak jenuh?

Makanan yang digoreng dan lemak dari daging olahan. Ganti makanan tersebut dengan buah-buahan dan sayuran segar. Jika selama ini yang kita tahu hanya buah mengkudu dan seledri saja yang bagus untuk mengatasi darah tinggi, kali ini Anda punya alternatif lain. Buah yang lebih nikmat dimakan. 

Para ahli yang tergabung dalam National Institute of Health (NIH) merekomendasikan beberapa jenis makanan alami yang dipercaya dapat membantu menurunkan tekanan darah, berikut daftarnya :

Tomat
Anda suka makan buah tomat? Makan tomat mentah-mentah dan bulat-bulat mungkin tidak semua orang suka. Lebih nikmat kalau tomat dijus dan dicampur dengan buah lain.
Tetapi, porsi terbesar harus buah ini, karena di dalam tomat terdapat potasium, vitamin C dan serat, dan dalam satu mangkuk tomat terkandung 9 mg sodium saja.
Minuman ini bisa jadi diet sodium yang sehat karena kebutuhan Anda akan sodium tetap terpenuhi tapi dalam jumlah yang minimal. Tentu tidak membahayakan kondisi kesehatan Anda. Sebisa mungkin pilihlah tomat segar untuk dijus, karena tomat olahan yang dijual di supermarket sering kali mengandung sodium yang lumayan tinggi.

Buah Beri

Berries adalah salah satu makanan paling bergizi di planet ini karena tinggi kandungan serat dan antioksidan. Blueberry, stroberi, dan raspberry adalah jenis berries yang memiliki kemampuan besar untuk membantu menurunkan tekanan darah, berkat kandungan serat, vitamin C, kalium, dan senyawa tanaman lainnya. Untuk mendpatkan manfaat dari berries, makanlah setidaknya satu porsi (satu cangkir) buah per hari, segar atau beku.

Apa saja yang termasuk dalam kategori buah beri? Anda bisa sebutkan satu per satu yang Anda kenal; strawbery, blueberry, blackberry, dan raspberry.

Tak hanya bentuknya yang menarik, buah beri dikenal kaya manfaat karena kandungan potasiumnya yang tinggi. Satu mangkuk buah beri mengandung 200 mg potasium.

Berapa banyak potasium yang Anda butuhkan untuk mengatasi darah tinggi? Per hari setidaknya dibutuhkan 4.700 mg asupan potasium, jadi sekitar 23 mangkuk buah beri yang Anda butuhkan dalam sehari.
Tak sulit memakan buah sebanyak itu asal Anda mengolahnya dalam bentuk jus segar. Selain potasium, buah beri juga mengandung serat dan vitamin C.

Jeruk

Jeruk sudah kondang sebagai buah yang kaya vitamin C. Ternyata, selain vitamin C, buah ini juga banyak mengandung potasium, serat, dan rendah sodium.
Rasanya yang manis tak merepotkan karena bisa kita makan langsung tanpa dijus. Tapi, tak ada salahnya kalau Anda ingin meminum jus jeruk yang segar untuk menu sehari-hari Anda. Apalagi kebutuhan potasium untuk mengatasi darah tinggi cukup besar.

Brokoli
Brokoli merupakan sayuran yang mempunyai kandungan antioksidannya yang kuat dan berfungsi sebagai anti-inflamasi dan cukup efektif dalam menurunkan tekanan darah. Brokoli mengandung serat, kalium, kalsium, magnesium, dan vitamin C, semua nutrisi tersebut membantu menurunkan tekanan darah. Untuk mendapat manfaat optimal Anda sebaiknya mengonsumsinya brokoli secara teratur, baik mentah atau dikukus.

Anda pernah minum jus brokoli? Anda menyukai rasanya? Sebagian mungkin menjawab, "Iya! Saya suka." Sebagian lain menjawab, "Argh! tak enak sama sekali." Wajar, karena tidak semua orang suka sayur.

Brokoli hanya satu contoh sayuran hijau yang mengandung potasium tinggi, tapi rendah sodium. Selain brokoli Anda bisa pilih sayuran hijau lain yang disukai, bayam bisa jadi salah satu alternatif.
Sekarang, Anda boleh senang karena ternyata ada beberapa jus nikmat yang bisa Anda buat sendiri di rumah untuk mengatasi darah tinggi. Tapi, tunggu dulu!

Jus yang sehat dan menyehatkan ini akan lebih bermanfaat dan bisa mengatasi darah tinggi jika Anda mengolahnya tanpa gula. Semoga artikel ini dapat membantu Anda dalam perjuangan melawan tekanan darah tinggi

Dandelion
 
Dandelion telah lama dimanfaatkan sebagai obat untuk mengatasi tekanan darah tinggi. Di samping mampu menurunkan tekanan darah, tumbuhan ini juga baik untuk hati, mata, dan kulit. Dandelion adalah diuretik alami, yang membantu mengurangi tekanan darah dengan melepaskan sodium tanpa kehilangan kalium. Dandelion juga sarat dengan kandungan magnesium, yang melarutkan bekuan darah dan merangsang produksi nitrat oksida, membantu Anda untuk rileks dan melebarkan pembuluh darah agar aliran darah menjadi lebih baik. Sebagai anti hipertensi, Anda bisa mengonsumsi daun dandelion segar dalam bentuk salad, menumis akarnya, atau minum dandelion kering dalam bentuk teh. Masukkan dandelion dalam menu diet Anda sesering yang Anda bisa.


Seledri
Seorang dokter dan direktur medis dari Hipertension Institute of Nashville di Saint Thomas Hospital, Mark Houston, merekomendasikan seledri dapat menjadi obat alami untuk menurunkan tekanan darah. Rekomendasi ini bukan hal baru. Seledri mengandung fitokimia yang dikenal sebagai phthalides, yang dapat mengendurkan jaringan otot dalam dinding arteri, sehingga aliran darah meningkat dan pada gilirannya menurunkan tekanan darah. Penelitian menunjukkan bahwa makan empat batang seledri setiap hari dapat membantu dalam menurunkan tekanan darah.

Gandum oat
Banyak penelitian yang menunjukkan bahwa mengkonsumsi gandum dapat membantu pasien dengan hipertensi menurunkan tekanan darahnya secara signifikan. Gandum kaya dengan serat dan magnesium dimana keduanya memiliki efek menguntungkan pada tekanan darah (menurunkan tekanan darah). Untuk mendapatkan manfaat antihipertensi gandum, konsumsi setidaknya satu porsi (sekitar tiga perempat cangkir) gandum oat per hari, atau setidaknya enam porsi per minggu.

Kacang hitam
Kacang hitam berkhasiat mengatur gula darah dan menurunkan kadar kolesterol darah, yang keduanya berkontribusi dalam mempertahankan tekanan darah tetap dalam kondisi normal.
Kandungan serat dan magnesium dalam kacang hitam mampu menjaga tekanan darah tetap normal. Selain itu, kandungan asam folatnya juga membantu dalam menurunkan tekanan darah (terutama tekanan darah sistolik) dengan membuat rileks pembuluh darah dan meningkatkan aliran darah. Satu cangkir kacang hitam yang dimasak menyediakan 256 mikrogram folat.


Ikan laut


Ikan laut kaya kandungan asam lemak omega-3 yang dapat mengatasi hipertensi dan mengurangi risiko serangan jantung serta stroke. Salmon, tuna, makarel, ikan cod, herring, dan sarden adalah salah satu sumber terbaik omega 3. Omega-3 bertindak sebagai pengencer darah alami, sehingga lebih mudah bagi jantung Anda memompa darah ke seluruh tubuh Anda. Menurut pedoman bersama dari FDA dan EPA, dua sampai enam ons porsi ikan per minggu adalah jumlah yang aman bagi kebanyakan orang, termasuk wanita hamil dan ibu menyusui.


Susu rendah lemak
Dalam sebuah penelitian di Belanda dengan responden orang dewasa 55 tahun dan lebih tua, para peneliti menemukan bahwa produk susu rendah lemak seperti susu, keju, dan yogurt dapat membantu mencegah hipertensi. Susu rendah lemak kaya akan lemak sederhana yang mampu meningkatkan bioavailabilitas kalsium, sehingga kalsium lebih mudah diserap oleh tubuh. Dalam sebuah studi tahun 2006 di Harvard Medical School, para peneliti menemukan bahwa orang yang makan lebih dari tiga porsi per hari dari susu rendah lemak menunjukkan penurunan tekanan darah sistolik sebesar 2,6 poin. Angka penurunannya lebih baik ketimbang mereka yang makan kurang dari setengah porsi per hari . Jadi, tidak ada salahnya jika Anda memasukkan susu skim, keju, dan yogurt kedalam menu makanan sehari-hari.

Ternyata tidak gampang ya untuk memelihara kesehatan tubuh, kita harus disiplin dalam mengatur pola makan yang sehat dan seimbang, serta harus lebih pintar dalam memilih jenis makan alami yang bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar