Beranda

Rabu, 10 September 2014

Keepsilent



Lengkap sudah..... ketika semua udah tidak peduli, mulai hari ini (Kamis, 11 September 2014) “hehe masi ja lebay....” ku niatkan tekatku tuk penjadi sesosok orang pendiam...... sesungguhnya itu bukan diriku banget sih tapi ych sudahlah... mungkin ini yang terbaik...!!!!! (ง •̀_•́)ง thanks buat semua.... Maaf........

Selasa, 02 September 2014

IBU

Mungkin aku tak biasa romantis padamu..
Aku bingung tentang cara menyayangimu,,
Aku canggung  mesra padamu,,
Mungkin karena aku merasa aku telah dewasa?!
Teringat ketika kecil,
Aku selalu kau manja dan kau sayang

Ibu,,
Aku tau,,  kau begitu cinta padaku,,
Hingga semua kau relakan demi aku
Aku juga tau,, kau begitu setianya pada bapak ku,,
Walau terkadang kau ngeluh sakit dan letih,,
Aku merasakanya..
Aku yang sedang berbeda denganmu kini,,
Merasa begitu dekat, mesra dan rindu padamu..
Aku rindu tawamu...
Aku rindu marahmu...
Aku rindu kau memintaku mengantarmu…
Aku rindu semua tentangmu,,,

Ibu,,
Kini anakmu tak seperti dulu,,
Yang Tak ada tujuan,, tak ada pandangan,, tak jelas,,
Satu diantara tujuan hidupku,,
Memberi cinta dan kebahagiaan kepadamu,,
Menikmati  hari tuamu dengan mahluk-makhluk kecil ku kelak,,
Bercanda,, bergurau,, dan berbahagia,,
Mengajarkan apa yang kau ajarkan kepadaku,,

Nasehatmu waktu itu,,
Selalu menemani setiap langkahku,,
Memberi warna baru dalam hidupku,,
Menjadi bagian dari keberadaanku,,
Mengerti tentang arti hidup ini,,
Yang selama ini tertutup tirai-tirai keegoisan,,
Yang  terkadang ditentang orang,,
Dibenci,, diumpat,, dipersalahkan,,
Terkadang aku merasa sepi dan sendiri dengan nasehatmu,,
Rasanya cukup dua orang yang menginspirasi keberadaanku ini,,
Ibu,, ibu,, ibu,, dan bapak

Ibu,,
Semangatmu adalah langkahku,,
Sabarmu adalah motivasiku,,
Kesederhanaanmu adalah inspirasiku,,

Nasehatmu waktu itu,,
Lebih dari motivasi dan inspirasi  manusia-manusia yang ber-title..
kau yang mengajariku tentang hidup adalah memberi, berbagi
dan saling menyayangi
Disaat semua mengkerdilkanku,, tak percaya kemampuanku,,
Hanya kau waktu itu yang memberi semangat dan memperdulikanku

Ibu,,
Rasanya air mata ini tak mau berhenti menetes,,
Aku bangga dan sayang padamu ibu,,
Andai  Tuhan menciptakan satu kata baru yang lebih istimewa dari sayang,,
Tuhan, ampunilah semua dosa-dosa Ibuku,,
Tuhan, terimalah semua amal & ibadah ibuku,,
Tuhan, jauhkanlah ibuku dari siksa api neraka
Tuhan, bukalah, masukkan dan tempatkanlah ibuku disurga,,
Tuhan, aku tangkupkan kedua tanganku,,
Aku persembahkan,, hanya,, hanya, dan hanya kepada Mu,,
Tuhan, kabulkanlah semua doa & permohonanku,,
Ibu,, Aku sayang padamu.. dan
Aku bangga padamu,,